Senin, 28 Februari 2011

Sepotong Coklat

aku kembali berdiri di depan cermin yang berbentuk oval..sambil melihat sesosok bayangan yang tak terlalu kukenal......seakan ingin bertanya..."hey...apa yang sudah kamu lakukan??""
seperti nya aku mengenakan jaket yang kedodoran, dengan muka merah dan sedikit ternoda arang.

hayalanku terhenti saat sibuah hati merengek memecah keheningan malam..meminta di belikan coklat kesukaan nya...

napa dia harus menangis...??? butuh perhatian kah??
apa yang terjadi jika keinginan nya tak aku penuhi saat ini..?? akan mati dia kah..??

sejumlah pertanyaan terlintas dalam benak.....!!! dan coba mengintip jawaban dari prefektif seorang anak....seusia 4 taon ini. yang selama ini di besar kan sma seorang pengasuh,,,ketika tak ada lagi org 2 yg mau mengasuh mereka...!!

mungkin aku akan terdiam sejenak setelah mendengar penjelasan seorang papa yg sok bijaksana..dan berhati mulia,,,yg berhasil membujukku agar isak tangis ku tak terdengar lagi... dan keesokan hari nya akan menangis lagi apabila coklat itu tak pernah diberikan....!!

TUHAN...mudah 2an kedua buah hati ku tidak dendam kepadaku..cuman tak seimbanganya kasih sayang dan kebutuhan materi ...yg mereka butuh kan..!!!

teringat cerita MALING kUNDANG anak durhaka....tapi kenapa se orang MALING KUNDANG bisa melakukan itu kepada orang tua nya..???? apakah sejumlah dendam yang terakumulatif tersimpan di hati nya kah, dengan sejuml;ah ketidak adilan yg dia rasakan dalam proses pendewasaan...??? mungkin cuman dia saja yg tau..??? karena tidak ada cerita,,yg menjelas kan kenapa DIA bisa berlaku seperti itu dari sudut pandang diri nya sendiri..!!!

sudah habis dengan kata rayuan untuk membujuk sibuah hati...mungkin sang papa akan memberi penjelasan dengan nada yang aggak tinggi hingga sang anak kembali diam..( dalam hati si anak..awas yaa klo gw besar nanti)

kadang aku berpikir,,bijaksanakah aku,harus membendung keinginan anak..dengan segala aksi tindakan ke idealisanku...hingga satu saat dia tak lagi menuntut apa-apa dariku...dan pergi meninggal kan ku saat apa yg dia ingini dapat terpenuhi...???

dan merasa nyaman saat jauh dari kedua buah hati,,dan menepuk dada bangga ...kalau sudah dapat mengajari meraka hingga dapat mandiri,,dan berharap meraka akan memberikan rasa hormat kepadaku..???..dalam keadaan tumpukan keinginan yg tak terpenuhi dalam HATI yang mulai mengalami proses penguraian oleh fungsi-fungsi jiwa nya ( sowiee..,,hati si buah hati tlah terluka)

BIJAKSANAKAH aku..apabila memarahi kedua buah kati ku ..cuman ketidak berdayaan aku untuk memenuhi kebutuhan mereka,,,dan selalu bersembunyi dalam pakain kebesaran seorang papa yg tak boleh di batah..?? dan tak pernah salah...!!!??

(mungkin aku salah jika membuat suatu kesimpulan yg bersifat ANALOG)

kagum atas kisah seorang bapak yang bermula hanya menjadi sopir angkutan kota.....yang dengan bekerja keras...bertanggung jawab untuk menutupi rasa malu.memenuhi keinginan anak-anaknya.( bukan dengan marah dan menghindar dari masalah)...hingga berhasil mendidik anak-nakanya.... dapat begitu bangga terhadap orang tua nya....!! yang tidak pernah mengukur nilai suatu kebaikan untuk rasa hormat dalam bentuk materi yg diberikan,,,!!!!

dear cherry N zieko........papa gak punya banyak uang,,tapi papa janji akan berusaha keras dengan jalan HALAL mengabul kan kebutuhan kalian selama mempunyai nilai positip,,bagi kalian

hug N kizz

yours

papa

Tidak ada komentar:

Posting Komentar